Rabat, 21 Agustus 2024 - Pada Rabu, 21 Agustus 2024, Para Pengurus PPI Maroko mengadakan kunjungan ke pabrik PT. Salim Wazaran Maghribi di Kota Khemisset, Maroko. Kunjungan ini adalah kali ketiga PPI Maroko setelah melakoni kunjungan pertama dan keduanya di tahun 2021 dan 2023. Adapun jumlah peserta dalam kunjungan ini berjumlah 25 orang dari berbagai kota di Maroko. Peningkatan dari tahun sebelumnya yang hanya berjumlah 22 orang.
Agenda kunjungan ini diawali dengan presentasi dari PT. Salim Wazaran Maghribi yang diwakili oleh factory manager of Indomie Maroc, Bapak Siswoto Kadelan Denan atau kerap disapa dengan "Pak Sis". Beliau membuka presentasinya dengan ucapan terima kasih dan mengungkapkan rasa senangnya dengan diadakannya kunjungan ke pabrik PT. Salim Wazaran Maghribi oleh Pengurus PPI Maroko. "Semoga kunjungan ini membawa keberkahan dan dicatat sebagai silaturahim, kami berterima kasih dan merasa senang atas kedatangan kalian, karena secara tidak langsung kalian adalah duta kami yang memperkenalkan indomie ke orang-orang Maroko." Ungkapnya.
Selanjutnya, Pak Sis memaparkan penjelasan terkait perkembangan harga Indomie di Maroko. Awal mula indomie dipasarkan di Maroko dengan harga 4MAD perbungkus, karena pada saat itu, produk Indomie di Maroko masih diimpor dari Arab Saudi dan terdapat minyak bumbu. Setelah minyak bumbu dihilangkan darinya, harga Indomie di Maroko pun turun menjadi 3MAD perbungkus dan pada akhirnya Indomie menjadi 2,5MAD perbungkus sampai saat ini, dikarenakan pendirian pabrik Indomie di Maroko. Sedangkan untuk harga Indomie cup masih tergolong mahal, disebabkan karena harus didatangkan dari Arab Saudi alias diimpor.
Dalam kunjungan ini, hadir pula Bapak Rangga W. Primanto selaku Head of Supply Chain, International Operations Division (IOD) · PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk - Noodle Division yang kebetulan sedang melakukan market visit ke pabrik PT. Salim Wazaran Maghribi. Pak Rangga, begitu kami memanggilnya, turut serta mempresentasikan informasi-informasi tentang produk indomie. Salah satunya, beliau mengajukan kalimat retorik, "Mengapa Indomie disukai di banyak tempat? Kenapa ketika ada peperangan, orang-orang memilih untuk mengonsumsi Indomie? Saat sedang sibuk, orang-orang memutuskan untuk menyantap Indomie? Hal tersebut karena Indomie adalah produk makanan yang praktis, cepat saji, dan siap untuk dimakan kapan saja." Oleh karena itu, tidak heran jika indomie menduduki peringkat no. 8 di dunia dan peringkat no. 1 di Asia dalam kategori Fast Moving Consumer Goods (FCMG), serta menjadi produk mie no. 1 di dunia.
Setelah itu, Pak Rangga meminta pendapat kepada pengurus PPI Maroko tentang pandangan orang Maroko terhadap Indomie. Salah satu dari peserta pun menceritakan pengalamannya, "Teman maroko saya jika ingin mengonsumsi Indomie, harus melakukannya dengan diam-diam (tanpa sepengetahuan orangtua), karena orangtuanya mengantisipasi bahwa mengonsumsi Indomie itu berbahaya." Pak Rangga pun meresponnya, "Mengonsumsi Indomie itu tidak bahaya. Tetapi, karena Indomie di sini masih terkenal sebagai produk snack, Para orangtua pun melarang anaknya untuk mengonsumsi Indomie, dikarenakan kekhawatiran akan anaknya yang tidak mau mengonsumsi makanan berat setelah menyantap Indomie. Padahal, produk Indomie juga dikonsumsi sebagai makanan berat."
Dalam kunjungan ini, pengurus PPI Maroko tidak hanya sampai di meeting room saja, namun diperkenankan untuk melakukan observasi langsung menuju ruang produksi dipandu oleh Pak Sis. Selain itu, sambutan dan jamuan luar biasa yang disajikan oleh PT. Salim Wazaran Maghribi menjadi pelengkap dalam kunjungan ini. Tak lupa, Pengurus PPI Maroko memberi sedikit kenang-kenangan berupa khot yang diberikan langsung oleh Saudara M. Hanif Al Fatih, Ketua PPI Maroko Kabinet Arunika periode 2024-2025. Acara dilanjutkan dengan sesi dokumentasi pengurus PPI Maroko beserta staf dan manajemen PT. Salim Wazaran Maghribi, juga Bapak Rangga W. Primanto. Kunjungan pun diakhiri dengan pesan dan harapan dari Pak Rangga, "Kami titip brand Indomie di kalian. Jelaskan apa saja yang masih buram bagi orang Maroko tentang produk indomie dan mantapkan mereka untuk mengonsumsinya!"
Dept. Humas PPI Maroko 2024-2025
Dapatkan kabar terbaru kami di situs web PPI Maroko
Kunjungi kami di channel YouTube PPI Maroko